Burning Sun

Pagi temen-temen,.

Semoga kalian dalam keadaan sehat dan selalu diberi keceriaan dalam menjalani hari. Aku mau beri pendapat soal tragedi yang sedang marak akhir-akhir ini, nih. Tetap menyimak ya! Terima kasih!

Ah ya, aku ini orangnya suka banget berselancar di internet dan kita tau sendiri kalau negara kita dan bahkan negara tetangga ditimpa rentetan musibah. 15 Mare lalu, terjadi penembakan di Christchurch, New Zealand yang sekarang alhamdulillah pelakunya sudah ditangkap dan dijatuhi hukuman seumur hidup. Belum lagi banjir di Sentani, Papua yang menyebabkan tidak sedikit korban. Gempa di Lombok, Mt. Agung dan Mt. Merapi yang mungkin sedang marah, ditambah banjir di Caruban, Madiun, yang juga memakan korban.

Jadi sekarang, mari kita doakan teman-teman yang berada di daerah bencana atau terkena musibah, agar diberi keikhlasan dan kelapangan hati untuk menerima semuanya. Aamiin. Kemudian kita yang berada dalam keadaan baik-baik aja ini, bisa lebih mendekatkan diri kepada Tuhan dan memohon kemudahan menjalani hari. Aamiin YaRabb...

Kita tau di sosial media sedang marak tentang kasus Burning Sun, sebuah club malam yang berada di daerah Gangnam, Korea Selatan. Sebetulnya Burning Sun sendiri adalah club yang belum lama berdiri. Tahun ini Burning Sun baru berusia satu tahun, tergolong satu tahun lebih sedikit, tepatnya 27 Februari 2018.

Sebelum beranjak terlalu jauh, kasus Burning Sun ini menuai banyak kontroversi dan menyeret banyak artis kenamaan Korea. Seperti salah satunya Seungri Big Bang, personel Boyband dari YG. Banyak penggemar Seungri bahkan penggemar K-Pop sendiri tau bahwa Seungri memiliki bisnis sampingan selain daripada dia menjadi boyband. Seungri diketahui mempunyai beberapa bisnis restoran yang salah satunya ada di Malaysia dan beberapa bisnis club malam yang dimana Burning Sun adalah tempat Seungri menjabat di dalamnya.

Dilansir dari channel Youtube, Korea Roemit, orang Korea yang membangun usaha mengenal istilah menghindari pajak atau mendaftarkan usaha mereka yang seharusnya A menjadi B agar biaya pajaknya lebih rendah. Dalam kasus ini, Seungri mendaftarkan club miliknya sebagai restoran dengan asalan agar dikenai biaya pajak yang lebih rendah dari seharusnya.

Menurut info yang aku baca dan dengar, Burning Sun yang tergolong sebagai club baru ini berhasil meraup keuntungan yang sangat besar dari club yang telah berdiri lama dan merupakan yang terkenal di Gangnam. Burning Sun dalam jangka setahun mendapat pendapatan sebesar 213 M itu belum termasuk pendapatan-pendapatan yang tidak tercatat karena menghindari pajak dan club A yang notabene hadir lebih dulu hanya meraup pendapatan sebesar 125 M. Ini dalam rupiah ya, bukan won. Ah ya, menghindari pajak yang dimaksud di sini adalah ketika ada tamu membayar, pembayarannya ini bukan masuk ke akun bank Burning Sun tetapi masuk ke akun bank yang lain.

Mohon dicatat teman-teman, aku tidak menggiring kalian ke opini buruk tentang Burning Sun, artis Korea dan Korea itu sendiri. Aku hanya menyampaikan review dari apa yang telah aku baca dan dengar. Bagi kalian yang merasa janggal, kalian bisa tulis komentar kalian di bawah ya. Aku tunggu...

Aku lanjutkan ya,

Menu makan dan minum yang ditawarkan di Burning Sun ini sangat mewah. Menu paling mahal untuk tamu VIP bisa diperoleh dengan harga 120 M. Bayangin! Mau ngapain kita ke club hanya untuk menghabiskan 120 M dalam semalam? Kalau tamu VIP aja dikenakan biaya segitu, bagaimana non VIP ya?

Di Korea ini banyak sekali teori konspirasi yang belum terpecahkan. Banyak kasus politik dan pemerintahan yang terkesan ditutup-tutupi dengan menghadirkan berita yang lebih segar seperti berita dating, skandal artis atau bahkan comeback-nya boy/girl grup. Tujuannya untuk menggiring masyarakat kearah konsumsi berita yang memang benar-benar ingin mereka nikmati, yang sangat mereka tunggu-tunggu dengan dalih ketika berita dating bahkan skandal terungkap, masalah politik dan pemerintahan bisa segera terlupakan.

Aku ini seorang K-popers dan penyuka drama juga. Aku tidak memihak pada siapa pun dan sungguh yakin juga bahwa ini adalah realita kehidupan kita. Masyarakat kita adalah penonton setia dan juaranya dalam hal menunggu berita dari artis-artis kesayangan tapi sangat cepat tersulut api ketika media membahas soal politik dan pemerintahan.

Sebetulnya apa yang salah dari kita?

Soal politik dan pemerintahan memang sangat sensitif buat kebanyakan orang dan bukan tidak mungkin masyarakat ingin tau hal apa yang tengah diributkan dalam politik dan pemerintahan negara itu sendiri. Tapi lagi-lagi, karena masalah Burning Sun tengah diusut dan banyak pihak terkenal juga pejabat negara yang terseret kasus ini, aku tidak ingin berspekulasi lebih jauh biar Badan Anti Korupsi dan Komisi Hak Sipil yang menangani kasus ini.

Kita jangan mencoba-coba jadi detektif atau mengaitkan kasus lain ke dalam kasus ini atau berasumsi bahwa kasus ini untuk menutupi kasus lain. Tapi saya sependapat dengan Korea Roemit bahwa kasus ini harus segara dibongkar dan terselesaikan.

Oke, gitu aja teman-teman. Silakan yang mau berkomentar atau punya tanggapan silakan tulis di bawah ya.

Ini kusertakan link youtube Korea Roemit untuk mendengar analisis dia lebih jauh tentang Burning Sun. Check it dot!











Watch "BURNING SUN.. Revealed facts" on YouTube https://youtu.be/Q0MoQzLzqvk

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Titik Balik

Pengorbanan Shilla

Kopi Pahit